tag:blogger.com,1999:blog-52381561314793525542024-03-13T09:03:06.316+07:00Setia HatiPencak dan Kerohanian SETIA HATIArrihttp://www.blogger.com/profile/12192487837644391669noreply@blogger.comBlogger10125tag:blogger.com,1999:blog-5238156131479352554.post-49675790140628017332016-08-15T14:07:00.001+07:002016-08-15T15:42:55.230+07:00 Kampung Silat Tradisi Untuk Indonesia Go !<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHryskWmwvABN0bpAbDRJ8XzbLIH27GbfcyWt9xsw-1uZb3CaFhlnRf3wvVJbo7ne8t9QUxUjXW9CHTckOCah-e5sdmjsUoNmYGP_zNl08GrLgDKbBsQ3dmEctg2M4aQ6QynpuCzDcrgTh/s1600/13886485_322245141449324_7535734535920779347_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHryskWmwvABN0bpAbDRJ8XzbLIH27GbfcyWt9xsw-1uZb3CaFhlnRf3wvVJbo7ne8t9QUxUjXW9CHTckOCah-e5sdmjsUoNmYGP_zNl08GrLgDKbBsQ3dmEctg2M4aQ6QynpuCzDcrgTh/s320/13886485_322245141449324_7535734535920779347_n.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Indonesia yang cantik karena
keragaman tradisinya memang sudah tersohor hingga ke mancanegara sejak dulu
kala. Nilai spiritual, mitos, dan keghaiban menjadi sesuatu yang mahal hingga
di buru oleh para peneliti asing. Tak sedikit orang orang barat yang
mempelajari dan mendalami khasanah keilmuan “klenik”, spiritual, yang dimiliki
setiap daerah di negeri ini. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><a href="https://www.goodnewsfromindonesia.id/">Kabar baik</a>, salah satu
bela diri asli Indonesia yakni Pencak Silat kian diminati juga oleh orang orang
barat. Karena nilai seni, keindahan, dan gerakan jurusnya yang misterius
senantiasa menarik untuk di selami lebih dalam lagi. Namun, menjadi tugas kita
juga para pegiat pencak silat untuk terus mengenalkan ke anak negeri sendiri,
karena anak muda sekarang justru enggan mempelajarinya, bahkan ada yang tak
mengenalnya. Padahal pencak silat adalah warisan leluhur nusantara. Tak banggakah
kita ? ketika orang orang barat justru mempelajarinya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Adalah Tomy sudrajat,
seorang pegiat pencak silat tradisi, pria berdarah jawa ini salah satu yang
masih “nguri uri” pencak silat. Dengan penampilannya yang nyentrik, kemana mana
dengan bajunya yang khas hitam celana komprang, rambut gondrong, dan cincin batu
akik menghiasi jemarinya. Pria ini berkelana dari satu daerah ke daerah yang
lain demi “misi suci” untuk memperkenalkan pencak “setiahati” ke para pemuda.
Hebatnya, beberapa daerah yang ia kunjungi memang memiliki semacam kumpulan
atau komunitas pecinta pencak tradisi” setiahati”.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Apa bedanya pencak
tradisi dengan pencak silat yang sering mengikuti kompetisi memperebutkan piala
atau prestasi ? <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Pencak silat prestasi
adalah teknik teknik pencak silat yang digunakan hanya untuk pertandingan
dengan aturan aturan yang berlaku dalam pertandanginan tersebut. Sedangkan
pencak tradisi merupakan rangkaian gerakan yang tidak hanya menampilkan jurus
beladiri tapi terdapat kandungana kaidah gerakan dan teknik. Jika dilihat,
mirip dengan tarian.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Tapi jangan salah, gerak tarian ini adalah rangkain
sebuah jurus yang dipertontonkan supaya lebih mengenal kembali pencak silat yang
sempat terlupakan oleh kita semua, tentunya itulah silat tradisional. Apakah
silat tradional mampu menjadi beladiri yang ampuh?, silat tradisional bukanlah
hanya sebuah tarian pencak yang dipertontonkan sebagai hiburan tapi terbukti bahwa
silat tradisional mampu sebagai beladiri yang sesungguhnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Pencak “setiahati” yang
di perkenalkan oleh Tomy sudrajat, mampu menggerakkan generasi muda untuk
menginovasi daerahnya hingga para pemuda di daerah tersebut berkumpul membuat
suatu sanggar atau padepokan pencak tradisi”setihati”, mempelajarinya,
mendalaminya, tentang kaidah kaidah gerakan jurus pencak tradisi”setiahati”.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Merupakan <a href="https://www.goodnewsfromindonesia.id/">Kabar baik</a>
untuk Indonesia, bahwa saat ini pencak tradisi, khususnya “setiahati” telah
dipelajari dan terus berkembang di negeri belanda. Sudah banyak para kadhang (sebutan
anggota pencak setiahati) yang belajar ke Indonesia lalu membawanya ke belanda.
Mereka bangga bisa belajar secara langsung di negeri kita, dan kitapun tak
pelit ilmu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Pencak tradisi
merupakan symbol kebesaran negeri ini, sudah banyak film film laga yang
diproduksi oleh mancanegara juga memakai beladiri pencak silat ini. Sekarang,
apakah kita generasi muda Indonesia masih memandang sebelah mata terhadap pencak
silat ? <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Pencak “setiahati”
salah satu pencak tradisi yang kaya akan khasanah seni pencak Indonesia, karena
didalamnya terdapat rangkuman gerakan silat dari beberapa daerah di Indonesia,
seperti gerakan minangkabau, silat betawi, dan pendalaman mental spiritual yang
diwarnai dari bali, jawa dan Sumatra. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Misi suci yang di bawa
seorang Tomy Sudrajat untuk mengenalkan pencak “setiahati” ini memiliki system pembelajaran
tersendiri yang metodenya sudah teruji dan efektif. Suatu metode yang ulet, dan
sudah dimiliki oleh metode pencak”setiahati” sejak tahun 1903 yang lalu di
ciptakan oleh sang founding father atau guru besar. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Pencak tradisi, memang
memiliki keunikan tersendiri untuk membentuk mental yang mempelajarinya
senantiasa nyentrik, menarik, indah, bukan sebagai pendekar yang ditakuti,
namun disegani dan selalu menyenangkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Hingga sekarang ini
sudah tersebar di beberapa daerah yang disebut dengan kampong silat tradisi, apa
itu ? kampong silat tradisi adalah sebuah<a href="https://www.goodnewsfromindonesia.id/tag/inovasi-daerah"> inovasi daerah</a> yang di gerakkan oleh
pemuda pecinta pencak tradisi “setiahati”, seperti di Surabaya, Tuban, bahkan
di kepulauan Riau pun menciptakan kampung silat tradisi. Kegiatan mereka adalah
terus belajar dan mendalami pencak tradisi”setiahati”. Mereka ingin menunjukkan
kepada dunia, bahwa Indonesia adalah negeri yang kaya akan tradisi, keunikan,
dan tak meninggalkan nilai spiritual. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Apalagi di tengah
pesatnya era globalisasi sekarang ini, serbuan budaya bangsa lain lewat media social,
teknologi dan hiburan benar benar telah
disambut dengan gempita oleh sebagian besar anak muda, namun juga patut
diwaspadai agar factor X negeri ini tak punah, musnah atau justru dimiliki oleh
bangsa lain.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Ayo generasi muda Indonesia
buat <a href="https://www.goodnewsfromindonesia.id/tag/inovasi-daerah">inovasi daerah</a> mu untuk membuat Indonesia semakin disegani dunia, jadilah
pemuda pemudi yang tetap menjunjung tinggi nilai tradisi. Bukankah pencak silat
adalah ikon Indonesia di mata dunia, pencak tradisi adalah symbol kebesaran
negeri ini.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<br />
<em>Artikel ini diikutsertakan pada <b>Kompetisi Menulis Blog Inovasi Daerahku</b> - <a href="https://www.goodnewsfromindonesia.id/competition/inovasidaerahku" target="_blank" title="Inovasi Daerahku">https://www.goodnewsfromindonesia.id/competition/inovasidaerahku</a></em></div>
Arrihttp://www.blogger.com/profile/12192487837644391669noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5238156131479352554.post-88995997583336005292016-08-05T09:04:00.001+07:002016-08-05T09:04:07.849+07:00Fokus<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
Konsentrasikan pikiran Anda pada sesuatu yang Anda lakukan ,Karena sinar matahari juga tidak dapat membakar sebelum difokuskan.<span class="fullpost">
</span></div>
Arrihttp://www.blogger.com/profile/12192487837644391669noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5238156131479352554.post-36813998626036336272016-08-05T08:58:00.003+07:002016-08-05T08:58:35.461+07:00DALAM PENYAMARAN DUNIA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
Bisa saja DIA mendandani para pengemis itu<span class="text_exposed_show"><br /> Bisa saja DIA membuat peran pada orang orang yang kau lihat gembel itu<br /> Bisa saja DIA memolesi wajah wajah orang yang kau nilai sakit jiwa itu<br /> Bisa saja DIA mengecoh mata kepalamu, sedangkan kau membutakan mata hatimu,</span><br />
<div class="text_exposed_show">
padahalah " Bisa saja mereka itu sebenarnya adalah para wali Nya, para kekasihNya "<br />
~sanggartemuros [datokrajo] 4muharram~</div>
<span class="fullpost">
</span></div>
Arrihttp://www.blogger.com/profile/12192487837644391669noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5238156131479352554.post-13507553167932662842016-08-05T08:57:00.000+07:002016-08-05T08:57:24.659+07:00KEKASIH ZAHIR dan BATHIN<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
Semakin kau jauh mendekati keberadaanNya,<br /> maka semakin dekat kau dengan kematian.<div class="text_exposed_show">
namun kau mencapai hidup yang "sebenarnya hidup "<br />
~sanggartemuros [datokrajo] 4muharram~</div>
<span class="fullpost">
</span></div>
Arrihttp://www.blogger.com/profile/12192487837644391669noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5238156131479352554.post-56495315405512467672016-02-03T09:35:00.001+07:002016-02-03T09:35:56.975+07:00Kehadiran Nya adalah kekayaanmu<p dir="ltr">“Mintalah sesuatu kepada-Ku,” begitu Kau berkata suatu ketika. Aku tertawa dan berkata: “Aku telah cukup bersama-Mu. Tanpa kehadiran-Mu, seluruh dunia ini hanyalah sebatang kayu yang mengapung dan terombang-ambing di samudera-Mu.”</p>
<p dir="ltr">Jalaludin <u>rumi</u></p>
Arrihttp://www.blogger.com/profile/12192487837644391669noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5238156131479352554.post-22543233508344874782010-04-12T17:31:00.009+07:002016-02-08T11:33:16.683+07:00Ketika pesilat diatas angin<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div style="text-align: justify;">
Saya menulis artikel ini saat kondisi Psikis dalam keadaan labil.Kesabaran saya sedang di uji,tapi saya berusaha sekuat tenaga untuk melepaskan diri dari ego,melihat lebih luas pada hamparan pemikiran yang realistis.Saya yang sampai hari ini meyakini falsafah sesepuh SH :Sekeras-kerasnya hati dan pribadi seseorang akan luluh juga jika dihadapi dengan kelembutan dan kasih sayang.<br />
Tapi dimanakah falasafah ini sekarang berada ?di dalam hati sering datang dan pergi,Nafsu ingin membunuh sering …karena kenyataan dalam hidup ini.kalau tidak diserang yang diserang,kalau menghindar itu butuh kesabaran,kalau tidakmenghindar pasti akan berlawanan……sebenarnya sikap seperti apa yang paling bijaksana sebagai seorang pesilat ketika menghadapi setiap permasalahan ?<span class="fullpost"><br /><br />Tanpa mengurangi rasa hormat saya, terhadap para pendahulu ilmu beladiri,serta apa yangdiajarkan mereka, saya mencoba menulis apa yang saya bisa artikan sampais aat ini. Lagipula, saya hanyalah manusia dalam perjalanan.<br />Pertama adalah saya sering kali mendengar banyak sekali ocehan gak jelas darit eman- teman saya, tentang gimana mereka bertahan kalau diserang. Dengan hormat terhadap kaum feminis, dan pemerhati kemanusiaan, perkelahian itutidak mengenal belas kasihan, perkelahian itu bukan kompetisi dengan segala aturan.<br />Perkelahian adalah dimana makhluk mengeluarkan insting dasar mereka untuk bertahan hidup, tidak ada lg batas halal atau haram,mereka akan mengoptimalkan seluruh potensi dirinya, untuk selamat.Bukan semata baku hantam bogem mentah, atau saling mengunci satu samalain.Bayangkan sebuah tusuk gigi pun bisa melukai atau membunuh orang bila ditancapkan di mata atau bagian tubuh yang lunak. Itulah , tentang tidak terbatasnya bentuk cara melawan. Melihat segalasituasi dan kondisi dan memanfaatkannya 100% demi kemenangan dan keselamatan nyawa. Tidak ada benar atau salah, tidak ada curang atau jujur, tidak ada pengecut atau pemberani. Bahkan menjadi cukup berani untuk jadi seorang pengecut demi menyelamatkan pantat(nyawa) kita yang berharga.<br />Saya pernah mendengar bahwa manusia yang diberi talenta untuk berlidah tajam, akan menyerang dengan kata- kata pedasnya, lalu mereka berharap bahwa orang akan takluk setelah itu. Dengan hormat,kepada semua orang yang merasa bacotnya dapat menaklukkan orang cuma karena orang yang dibacotin tidak membalas,faktanya kata- kata hanya akan melukai emosional. Apapun sumpah serapah yang diberikan, tidak akan merubah status apapun. Mereka yang berlidahtajam akan mudahditaklukkan dan dibunuh, seperti rezim membungkam para demonstran.Karena pada dasarnya mereka membatasi instrumen bertahan dirinya, dan merasa orang yang bungkam tidak mampu mencelakakan mereka.Percayalah,saat tidak ada batasan hukum yang bisa melindungi orang- orang berlidah tajam, maka tak lebih dari krim yang dengan mudah dihancurkan. Jangan dorong orang ke titik itu.<br />Seorang dapat dengan mudah, dengan sombongnya menyuguhkan bentuk- bentuk indah dari beladiri, tp tanpa kejujuran, dan keefektifan, semua hanyalah omongkosong. Efektif dan jujur dalam bergerak, jangan berlebihan,janganterburu- buru, jangan aneh- aneh, selesaikan secepatnya, janganmembuat terlalu banyak bunga, ini bukan kontes keindahan. Bukan lg benar atau salah, tapi tepat atau tidak tepat. Lihat siapa musuhnya, dan taklukkan dengan segala cara.<br />Mengapa beladiri itu bukan kompetisi? karenatidak ada kejujuran dalam kompetisi, pada satu titik beladiri harus mematikan lawan dengan cara apapun juga. Dengan kompetisi dan aturan,inti sari dari mengoptimalkan segala kemampuan menjadi hilang. Apakah mungkin untuk melakukan aksi menggigit bila sudah dalam posisi terkunci dalam kompetisi, atau menusuk mata dan hal lain yang sifatnya mematikan dalam sebuah iklim perlombaan ?<br /><img height="210" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwrVmGXE5I2M81xB24YPbWSl7uLqmn4QYehn3CNXUzQmTcdzxHPunlwjjLQ8CS8PheQu4zVcBOBAA_ea_Lr8eoo6IGZUC3rw3A3EpFFb1RloffS9fAfnSJQv91OnnzoofblP8sw_ZefT0q/s320/silat-betawi.jpg" width="320" />Orang yang hidup dalam jalan beladiri mengerti bahwa mereka tidak boleh, tidak bisa dan tidak akan pernah membuka celah untuk serangan pada dirinya.Mereka secara rutin akan selalu memeriksa dirinya dan mencoba meningkatkan kefektifandirinya. Mereka tidak akan memancing sebuah permusuhan, karena mengerti bahwa hal kecil akan bisa berkembang menjadibesar, sehingga berpeluang untuk menjadi maut untuk dirinya. Merekatidak berteman, tidakberistri, tidak berhubungan dengan individu lainselain dirinya dantidak menciptakan keterikatan pada apapun, karena sadar bahwa setiap ikatan dapat mencelakakan orang lain maupun dirinya.Sebagai contoh,mungkinkah seratus persen mengoptimalkan pertahanan diri, saat pikiran terpecah antara melindungi diri, atau melindungi yang disayangi.<br />Hidup di jalan beladiri berarti 100% mengabdikan diri, segenap jiwa dan raga pada jalan ini. Seumur hidup mengasah diri.</span></div>
</div>
Arrihttp://www.blogger.com/profile/12192487837644391669noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-5238156131479352554.post-7260226093192744952010-04-03T13:35:00.006+07:002016-02-08T11:34:54.661+07:00Setia Hati dan Misteri Kembang Wijoyo Kusumo<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
INi bukan isu baru yang dimunculkan,Tapi sekedar "istilah'' yang kami artikan ketika banyak para generasi muda mencari identitas diri Apa SH yang diikutinya selama ini ? bahkan sesuatu yang klise pun menjadi perdebatan bahwa SH saya lah yang asli ! . Saudaraku , perselisihan ini harus segera diakhiri dengan menelusuri jalan terjal dan bekelok demi sejarah yang benar.Ketika sejarah telah berbicara,maka siapkah kita "legowo"? menerima dengan lapang dada ,apa SH kita ?<br />
Saudaraku,Menjadi BIjak itu baik, dan menjadi sabar itu akan tenang ! tapi "diam agar berarti emas juga salah ! . Berbicaralah dengan dasar,dan fakta,karena dari mulut kemulut saja tidak akan menjadi baik tanpa kita tergelitik untuk mengejar terus muara sejarah ini.<span class="fullpost"><br />Baiklah kita mulai saja, Setia Hati ini di mulai dari seorang manusia yang kemudian tercerahkan karena rasa keingintahuannya yang begitu besar.Hingga berguru kemanapun mutiara ilmu itu bertahta, beliau kejar ,hingga tersebutlah lelaki muda bernama Masdan itu dengan kepiawaiannya dalam olah gerak permainan silat yang dinamakan "Joyo gendilo cipto mulyo"," Sedulur Tunggal Kecer" . Jika kita melihat jauh di masa itu, adalah masa sebelum kemerdekaan.Yang mana segala sesuatu akan dalam pengawasan bangsa penjajah,jelas ini memunculkan berbagai prilaku dan kebiasaan,yang mengarah akhirnya bagaimana caranya mengakhiri penderitaan bangsa ini.Jadi bela diri pencak silat menjadi nyawa kedua untuk mempertahankan diri .Beradu , berperang pun saat itu adalah pada situasi dan kondisi yang tepat.Jadi sangatlah Naif jika kemampuan kita sekarang ini akhirnya untuk memerangi saudara sendiri. Mari kita lanjutkan ,Karena Setia Hati masih dalam bentuk paguyuban ,maka segala apa yang menjadi titah guru adalah sabda.Begitu juga dengan Bapak masdan ,yang saat itu mempunyai beberapa murid ,dan normalnya setiap kelas pasti akan dihuni murid dengan tingkat kecerdasan yang berbeda.Ada yang mampu mencerna ilmu dengan tepat ,penuh dan patuh, tapi juga ada yang "asal" bahkan mencoba coba untuk memodifikasi ilmu itu. Guru besar sebagai penemu sebuah ilmu tentunya memiliki semua kunci atas ujian ataupun soal soal jawaban . Nah otomatis darisini saudara akan berfikir, apakah semua ilmu itu diberikan kepada semua muridnya ? apalagi dengan tingkat kemampuan yang berbeda? atau bahkan jika Kepatuhan,kedisiplinan,kesetiaan pun di berlakukan, pada siapa kira kira Bapak Masdan akan membukan pencerahan itu sepenuhnya ? ini misteri yang belum terpecahkan , dan kalaupun sudah ,pasti tersimpan rapat rapat agar tidak menimbulkan pertikaian baru. jadi jika kebiasaan buruk " pertikaian" " tawuran" "saling serang " ini terus dilanjutkan , maka betapa rendah dan hinanya cara berfikir kita .<img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhDgnoMT7l4hFgYHOMZgk5hyphenhyphenFeMOJJ0K4yijSE8VdZM2FyHP9F5EGq-OsOFzLq07TW-QhRoHbnaPFs5cnEEwZ433zAd2EEnZII3hgSW5Knt8gezNLXkO-_Hvu9UPBHNqCOPDGQ8_68ctnY6/s320/wijoyo.jpeg" /><br />Saudaraku , Jelas Kembang Wijoyo Kusumo itu ada pada tangan kanan seorang murid kinasih dan sangat dipercaya Bapak Masdan. Tapi sudahlah sampai disini semestinya kita bisa bersikap bijak , bahwa kita selalu membutuhkan orang lain,asalkan tidak ada pengkhianatan.<br />Saudaraku , sampai disini apakah anda memahami tulisan saya ? intinya adalah : perdebatan panjang yang selama ini meminta korban nyawa cukup hentikan ! mari berfikir dan bersikap bijak dibawah aturan organisasi kita masing masing dengan tidak meninggalkan sikap saling menghormati satu sama lain,tidak ada manusia yang sempurna.Bapak masdan meninggalkan ilmu ini untuk di cerna, di amalkan dalam koridor kemaslahatan amar ma'ruf nahi munkar, bukan untuk menciptakan bajingan bajingan ,preman dan dajjal di dunia.<br />Salam persaudaraan !</span></div>
Arrihttp://www.blogger.com/profile/12192487837644391669noreply@blogger.com2Tulungagung Regency, East Java, Indonesia-8.1571181490719926 111.90399969921884-8.4086041490719925 111.58127619921885 -7.9056321490719927 112.22672319921884tag:blogger.com,1999:blog-5238156131479352554.post-4699920837809883072010-03-22T12:23:00.006+07:002012-01-25T09:55:27.534+07:00Tetap pada Poros-Nya<div style="text-align: justify;">Seorang Sesepuh PSH menyampaikan lewat <span style="font-style: italic; font-weight: bold;">pesan singkat</span> dengan <span style="font-style: italic;">pengelola</span> <span style="font-weight: bold;">BLOG BELAJAR SH</span> "Hati sanubari yang bersih tanpa benci, iri, marah ,dengki. Tapi penuh dengan kasih sayang ,sabar,selalu ingat pada yang Maha Kuasa,Tapi semua tidak harus diartikan secara harfiah . Bukan kesaktian,bukan gelar yang disandang, tapi sesungguhnya manusia yang tidak bisa apa apa dan tidak memiliki apa ,bagaimana manusia akan menyombongkan diri bahwa dia memiliki sesuatu untuk mengalahkan sesuatu yang lain,jika Tuhan tidak menghendaki dia memiliki kemampuan untuk mengalahkan sesuatu ?<br />pada poros,dan tidak keluar dari pusaran poros,jika tidak mau tergilas dan terbuang ,terpental dari pusaran. Kadhang PSH memiliki Sapta Wasita Tama."<br /><blockquote><br /><div class="entry-content"> <div class="snap_preview"><p>SAPTA WASITA TAMA:</p> <ol><li> Tuhan menitahkan alam semesta seisinya dengan sabda, sebelum di sabda segala sesuatunya berada pada Yang Menyabda.</li><li>Setelah alam semesta seisinya disabda, Tuhan menyertai sabda-Nya.</li><li> Barang siapa melupakan atau meninggalkan As/sumbernya, ia akan tergilas oleh lingkungannya.</li><li> Barang siapa terlepas atau meninggalkan keseimbangan, ia akan tergelincir karenanya.</li><li> Barang siapa melupakan awal atau permulaan, ia tidak mungkin akan mencapai akhir (tidak mungkin mengakhirinya).</li><li>Barang siapa mengakui hasil karyanya sebagai miliknya sendiri, ia akan terbelenggu olehnya.</li><li>Barang siapa selalu melatih diri untuk dapat merasakan sumber dari rasa, kalau Tuhan Yang Maha Esa memperkenankan, ia niscaya akan dapat merasakan rasa yang sejati (sejatining rasa), tanpa menggunakan jasad (bakal karasa tanpa ngagem sarira).</li></ol> </div> </div><br /></blockquote></div>Arrihttp://www.blogger.com/profile/12192487837644391669noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-5238156131479352554.post-26336731878141679732010-03-22T07:23:00.004+07:002012-01-25T09:55:27.534+07:00Salam Persaudaraan<div style="text-align: justify;">Saya awali dengan dua patah kata yang telah diucapkan seluruh umat manusia sejak fajar kemanusiaan : terima kasih.<br />Ucapan terima kasih memiliki padanan kata dalam semua bahasa,dan di setiap bahasa itu rentang maknanya amatlah luas.Dalam bahasa bahasa Romawi, keluasan makna ini terbentang meliputi hal hal batiniah dan lahiriah, mulai dari karunia Ilahi yang dianugerahkan pada manusia agar selamat dari alpa dan maut, hingga karunia badani seorang gadis yang menari atau kucing yang melompat ke dalam semak. Karunia berarti ampunan, kesediaan untuk memaafkan , kerendahan hati, kedermawanan, inspirasi; sebentuk amanah,gaya bicara atau gaya lukisan yang menyenangkan,isyarat tubuh yang mengungkapkan kesantunan, dan pendeknya, suatu laku yang mewartakan kebajikan spiritual. Karunia itu gratis, sebuah hadiah. Orang yang menerimanya, seseorang yang diberkahi, berterima kasih atasnya ; jika tidak bermoral rendah, ia mengungkapkan rasa terima kasihnya. Itulah yang saya lakukan ,tepat di saat ini ,dengan kata kata yang tidak berbobot ini. Saya harap perasaan saya menjadi kompensasi dari ketidakbobotan kata kata saya. Seandainya kata kata saya ini adalah tetes tetes air , penglihatan anda akan menembusnya dan sekilas anda akan menyaksikan apa yang saya rasakan.: rasa terima kasih, ucapan terima kasih.<br /><br />Sungguh sulit mengunggkapkan apa yang saya rasakan dalam sedikit kata kata yang jelas : kepada para Leluhur Setia Hati ,khususnya beliau ( Bapak Masdan - Eyang Suro diwiryo ) ketika pertama kali berinisiatif merumuskan sebuah pelajaran hidup yang tiada ternilai harganya.Hingga terciptanya sebuah gerak permainan pencak yang disebut Joyo Gendilo Cipto Mulyo, Setia Hati.Kami hidup di zaman modern sementara ini masih menjadi penikmat ciptaan maha karya itu,ingin belajar sejarah yang benar,ke- SH-an yang murni. Untuk itu sudilah kiranya para sesepuh setia hati ,para kadhang dari rumpun SH manapun memberikan informasi dan masukan untuk khasanah ke- SH-an. Tentu saja dengan melepaskan ego, nrimo, demi selamatnya Generasi dan kemaslahatan umat.<br /></div>Arrihttp://www.blogger.com/profile/12192487837644391669noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5238156131479352554.post-80580229312370935322005-12-13T20:16:00.001+07:002016-02-07T19:21:07.459+07:00Tentang BLog Setia Hati<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
Sudah banyak online website atas nama Persaudaraan Setia Hati dan rumpun rumpunya dengan isi visi misi dari organisasi masing masing.<br />
Blog SH ini mulai di daftarkan di Blogger sejak tahun 2005,sayangnya masih kurang terurus dengan baik,hal ini dikarenakan masih simpang siurnya sejarah SH itu sendiri,dan memang butuh waktu dan tenaga extra untuk bisa menggarap luar dalam blog SH ini,terlebih karena selanjutnya visi misi Blog SH ini akan mengangkat artikel secara keseluruhan dari rumpun SH yang ada ,dengan maksud agar terwujud PERSAUDARAAN sesama SH.</div>
Arrihttp://www.blogger.com/profile/12192487837644391669noreply@blogger.com0